5 Kematian Tokoh Dunia Paling Menggemparkan Sepanjang Tahun 2018

Memasuki penghujung akhir tahun 2018, berbagai peristiwa penting terjadi dalam beberapa bulan terakhir, termasuk dengan beberapa kematian tokoh-tokoh penting dunia baik dalam maupun luar negeri. Banyak dari kematian tersebut menyisakan kesedihan mendalam bagi seluruh orang yang mengikuti jejak karirnya, hingga ada pula yang menyisakan tanda tanya besar akibat kematian tokoh dunia tersebut.
Terkadang, kesan maupun kontroversi akan menyelimuti sepeninggal mereka. Ambil contoh ketika kematian mendiang raja pop dunia Michael Jackson pada tanggal 25 Juni 2009 yang hingga hari ini masih saja menyisakan kontroversi terlepas dari kesedihan jutaan orang yang mencintainya. Nah, berikut ini 5 kematian tokoh dunia paling menggemparkan tahun 2018.

1. Stephen Hillenburg

Jutaan penikmat salah satu kartun animasi paling laris di dunia dan selalu menghiasi masa kecil banyak orang tak terkecuali di Indonesia, yakni "Spongebob Squarepants", pasti akan sangat berduka ketika mendengar pengarang sekaligus pembuatnya telah berpulang belum lama ini.

Stephen Hillenburg dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 26 November akibat penyakit saraf atau dalam ilmiahnya disebut Amyotrophic lateral sclerosis sejak maret 2017. Berita ini langsung dikonfirmasi oleh pihak Nickelodeon yang merupakan redaksi yang menyiarkan kartun buatan mendiang.

2. Stephen Hawking

Satu lagi berita duka yang menggemparkan seluruh dunia, yakni mendiang Stephen Hawking atau yang lebih dikenal dengan "Albert Einstein abad 21". Beliau merupakan salah satu fisikawan tercerdas dan terkemuka dunia asal Inggris yang telah meraih beberapa penghargaan seperti Commander of the Order of the British Empire dari Ratu Inggris terlepas dari kondisi fisiknya.

Beliau juga merupakan teoretis, kosmologi, pengarang, dan Direktur Penelitian Centre for Theoretical Cosmology di Universitas Cambridge. Hingga kini belum diketahui pasti penyebab kematian beliau sejak tanggal 14 Maret 2018.

3. Stan Lee

Ketika mendengar kata "Avengers", yang terlintas dalam benak kita semua sudah pasti tertuju pada Captain America, Iron Man, Hulk dan lain-lain. Namun orang yang paling berjasa dalam kelahiran berbagai tokoh superhero dari Marvel yakni pembuatnya sendiri, mendiang Stan Lee.

Beliau merupakan kreator dan penulis dari komik superhero marvel yang begitu mendunia, baik anak kecil hingga dewasa. Beliau dinyatakan wafat pada tanggal 12 November 2018 di Cedars-Sinai Medical Center, Los Angeles, California, Amerika Serikat. Penyebab kematian beliau diketahui karena penyakit Pneumonia Aspirasi yang dideritanya.

4. Kofi Annan

Kofi Annan merupakan mantan Sekretaris Jenderal ketujuh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) periode 1 Januari 1997 hingga 31 Desember 2006 sebelum digantikan oleh Ban Ki-moon.

Mungkin beberapa orang di Indonesia cukup asing mendengar nama Kofi Annan, namun beliau merupakan peraih Nobel Perdamaian pada tahun 2001 oleh PBB atas usahanya dalam menciptakan perdamaian dunia. Kematian beliau dikonfirmasi langsung oleh akun resmi Badan PBB untuk migrasi pada usia 80 tahun pada tanggal 18 Agustus 2018 akibat penyakit yang dideritanya.

5. Davide Astori

Dan yang terakhir datang dari dunia sepakbola yakni dari liga Italia atau lebih dikenal dengan Serie A. Bintang klub Fiorentina sekaligus kapten utama yang berposisi sebagai bek tengah, Davide Astori wafat pada usia 31 tahun saat sedang tidur di kamar hotel. Kematiannya yang mendadak begitu membawa kesedihan mendalam bagi dunia olahraga, terutama pada gelaran liga Serie A yang dimana seluruh pertandingan pada minggu ditunda baik Serie A maupun Serie B.

Bukan hanya di Italia, bahkan klub-klub dan pemain lain sangat berduka atas kejadian tersebut, mengingat mendiang merupakan salah satu pemain timnas terbaik yang dimiliki Italia dalam beberapa tahun terakhir. Ditemukan tewas oleh rekan setimnya saat tidur beberapa saat sebelum pertandingan melawan tuan rumah Udinese, dugaan kematian dikarenakan serangan jantung.

Kematian akan menghampiri semua makhluk yang hidup di semesta. Maka dari itu dekatkanlah diri kepada sang "pencipta" , karena apapun yang kamu lakukan di dunia belum tentu berarti apa-apa ketika kematian telah menghampiri kecuali kebaikan.